Kota Madinah, atau yang lebih dikenal sebagai Al-Madinah Al-Munawwarah, adalah salah satu kota suci bagi umat Islam. Selain memiliki nilai religius yang tinggi, Madinah juga dikenal sebagai kota tersehat versi World Health Organization (WHO). Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi mengapa Madinah mendapatkan predikat ini dan fakta-fakta menarik yang membuatnya menjadi kota yang sehat.
Predikat Kota Sehat oleh WHO
Pada tahun 2019, World Health Organization (WHO) memberikan penghargaan kepada Kota Madinah sebagai salah satu "Kota Sehat" di dunia. Predikat ini bukan tanpa alasan, dan ada sejumlah faktor yang berperan dalam penilaian WHO ini.
1. Perhatian Terhadap Kesehatan Masyarakat
Salah satu alasan utama Madinah diakui oleh WHO adalah perhatiannya terhadap kesehatan masyarakat. Pemerintah kota dan lembaga kesehatan setempat telah bekerja keras untuk menyediakan layanan kesehatan yang berkualitas bagi penduduk dan pengunjung. Ini termasuk penyediaan fasilitas kesehatan modern, pusat perawatan kesehatan, serta program-program kesehatan yang efektif.
2. Kebersihan dan Sanitasi
Kebersihan dan sanitasi adalah faktor penting dalam menjaga kesehatan masyarakat. Kota Madinah telah melakukan investasi yang besar dalam infrastruktur sanitasi yang modern dan efisien. Jaringan sanitasi yang baik dan pengelolaan limbah yang tepat menjadi salah satu faktor kunci dalam penilaian WHO.
3. Gaya Hidup Sehat
Masyarakat Madinah dikenal memiliki gaya hidup sehat yang didukung oleh berbagai faktor. Diet yang seimbang, aktivitas fisik yang teratur, serta kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan mental dan emosional merupakan bagian integral dari budaya kota ini.
Fakta Menarik tentang Madinah sebagai Kota Sehat
Selain alasan-alasan di atas, ada beberapa fakta menarik tentang Madinah yang mendukung predikatnya sebagai kota tersehat versi WHO.
1. Makanan Sunnah
Makanan yang sehat adalah salah satu faktor penting dalam menjaga kesehatan. Di Madinah, banyak masyarakat yang masih mematuhi pola makan tradisional Islam, termasuk makanan Sunnah yang diambil dari ajaran Nabi Muhammad. Makanan seperti kurma, madu, dan zaitun adalah bagian dari diet sehari-hari yang dianggap sehat.
2. Taman-taman dan Ruang Terbuka Hijau
Kota Madinah memiliki banyak taman dan ruang terbuka hijau yang membuatnya nyaman untuk berolahraga, berjalan-jalan, atau sekadar bersantai. Ini mendorong gaya hidup aktif dan mengurangi tingkat polusi udara, yang berkontribusi pada kesehatan yang lebih baik bagi penduduknya.
3. Perhatian terhadap Kesehatan Mental
Selain perhatian pada kesehatan fisik, Madinah juga memiliki program-program yang mendukung kesehatan mental. Ini mencakup pusat kesehatan mental, dukungan psikologis, dan program-program sosial yang bertujuan mengurangi tingkat stres dan meningkatkan kesejahteraan mental penduduknya.
Kesimpulan
Madinah adalah kota yang diakui oleh WHO sebagai salah satu kota tersehat di dunia. Ini adalah hasil dari perhatian yang serius terhadap kesehatan masyarakat, kebersihan, serta gaya hidup sehat yang dianut oleh penduduknya. Dengan berbagai inisiatif dan investasi dalam sektor kesehatan, Madinah terus menjaga predikatnya sebagai kota yang peduli terhadap kesehatan dan kesejahteraan masyarakatnya. Semoga predikat ini akan menjadi inspirasi bagi kota-kota lain di seluruh dunia untuk lebih memprioritaskan kesehatan masyarakat.
0 Komentar